Belajar SEO : Memilih Nama File (Link) Yang Relevan

Salah satu metode yang paling sederhana untuk meningkatkan optimasi mesin pencari kalian adalah dengan memilih nama file yang relevan, tidak hanya tepat tapi juga relevan. Sebelum ane membuat postingan tentang SEO, ane menyadari bahwa nama file menjadi yang cukup penting karena mesin pencari seperti Google memberikan masukan yang penting terhadap pengajuan nama file. Kalian harus memikirkan baik-baik apa yang ingin kalian masukkan ke dalam halaman web kalian lalu memberikan nama file yang relevan dengan halaman tersebut.

Coba masukkan kata kunci pada mesin pencari Google, pasti kalian menemukan nama file yang diberi tanda bold atau font tebal dari hasil pencarian kata kunci yang kalian berikan. Hal ini membuktikan bahwa nama file kalian harus mengandung kata kunci yang tepat.

Cara Yang Baik Dalam Memilih Nama File Atau Link

1. Nama file sebaiknya pendek namun deskriptif.
2. Lebih baik lagi jika kalian menggunakan kata kunci yang sama pada nama file (link) dan judul halaman (heading).
3. Jangan menggunakan nama file yang umum seperti servis.htm atau komputer.htm. Sebaiknya gunakan nama layanan yang sebenarnya ingin kalian sajikan pada pelanggan seperti  servis-komputer.htm atau lebih spesifik seperti jasa-servis-komputer.htm.
4. Jangan atau usahakan tidak lebih dari 3 atau 4 kata dalam nama file.
5. Pisahkan kata kunci atau tanda hubung atau tanda strip-, dan jangan menggunakan tanda garis bawah _underscore.
6. Lebih baik jika menggunakan 2 kata kunci jika memungkinkan.

Contoh kayak ane mahh nama filenya panjang soalnya ingin menyasar lebih dari satu kata kunci, dan lumayan berhasil sihh hehe, karena semakin populer topiknya kalian jadi semakin susah ada diatas dikarenakan banyak orang yang menulis postingan serupa dan banyak juga pengguna yang mencari, yaa istilahnya yang udah ada diatas semakin ada diatas, tapi apa yang diatas tidak bisa digeser oleh kita ? tentu saja bisa tapi harus dengan kesabaran dan kerja keras, seperti pemilihan isi konten yang lebih kaya dan menarik alias lain daripada yang lain tetapi harus tetap relevan, kalau gak mau repot dan cepat diatas lebih baik pake Google AdWords biar langsung ada diatas wkwk.

Contoh Penamaan File Atau Link

Berikut ini adalah beberapa nama file yang ideal dari segi pandang pengguna dan SEO.

jasa-servis-komputer.html 
servis-komputer-murah.html
servis-komputer-jakarta.html

Bisa kalian perhatikan nama file dipisahkan dengan tanda hubung strip-, Google merekomendasikan nama file yang baik sebagai berikut :

seo-namafile-yang-relevan sebagai seo nama file yang relevan (baik)

Nama file yang menggunakan garis bawah bukan pilihan yang baik.

seo_namafile_yang_relevan sebagai seonamafileyangrelevan (tidak baik)

Ekstensi File

Kalian pasti sudah tidak asing dengan htm, html, php dan ekstensi lainnya. File-file tersebut tidak berarti apa-apa untuk pengunjung kalian, artinya tidak penting ekstensi file yang digunakan, tetapi disisi lain banyak web master bahwa menghilangkan ekstensi file dalam nama file atau link merupakan ide yang bagus.

Bisa kita ambil kesimpulan jika nama file dihilangkan berarti kata kunci akan lebih mudah menemukan nama file yang kita buat, tapi untuk sekarang ini hal tersebut tidak cukup membantu dikarenakan mesin pencari saat ini sudah cukup canggih dalam mengenali nama file atau judul halaman web, misal kalian memberikan kata kunci servis komputer, lalu mesin pencari akan mengurutkan daftar website yang paling mendekati contoh serviskomputer.net lalu dibawahnya telpon.info/servis-komputer/jakarta, begitu seterusnya hingga urutan hasil yang paling menjauhi dari kata kunci.

Nama Sub-Direktori URL

Dari sudut pandang SEO, nama sub-direktori url atau nama belakang yang terdapat pada link hampir tidak penting, seperti yang sudah ane bahas diatas kalian bisa mencoba memberikan kata kunci apapun dalam pencarian apapun dan pasti kalian tidak akan menemukan nama sub-direktori yang sesuai dengan kata kunci, meskipun ada tetapi pasti alamat tersebut berada dibawah daftar pencarian, mengapa demikian ? karena kata kunci lebih mengacu pada Judul (Heading) dan Nama Domain Web Site, setelah itu baru lanjut ke nama file dan nama sub-direktori URL.

Sekedar info sub direktori contoh

programmergalaulagi.com/blog/

Dari sudut pandang pengguna kalian harus tetap menyingkat nama sub-direktori url.

Kesimpulan

Selalu ingat hal berikut pada otak kalian sebelum memberi nama file :

1. Buatlah nama file pendek, sederhana, deskriptif, dan relevan dengan nama halaman.
2. Usahakan kata kunci nama file kalian tidak lebih dari 3 sampai 4, pastikan kata kunci tersebut juga muncul dalam halaman web kalian.
3. Pisahkan kata kunci dengan tanda hubung strip- bukan dengan garis bawah_.
4. Jaga nama sub-direktori sesingkat mungkin.
5. Batasi ukuran file kurang dari 101K.

 < Sebelumnya | Halaman Utama Belajar SEO | Berikutnya >